Jumat, 30 Desember 2016

Simple CRUD php dengan konsep PDO (PHP Data Object)

sibuknya kuliah membuat saya absen ngeblog berminggu-minggu nih..banyaknya tugas negara dan "always ngoding" lah yang membuat blog saya ini terbengkalai dan mungkin karna saya sempat hopeless karna blog saya ini berulang kali ditolak oleh AdSense hmm..
oke tapi saya tidak akan menyerah, buktinya kali ini saya akan share crud sederhana buat para php lovers nih yaitu Simple CRUD sederhana menggunakan PHP Data Object atau bisa disingkat menjadi PDO.

Pengertian PDO (PHP Data Objects)

PDO (PHP Data Objects) adalah interface universal yang disediakan PHP untuk “berkomunikasi” dengan database server. Maksud istilah “interface universal” disini adalah bahwa PDO tidak terikat dengan aplikasi database tertentu. Apabila saat ini kita menggunakan database MySQL dan dikemudian hari ingin bermigrasi menggunakan PostgreSQL, kita hanya tinggal mengganti cara pemanggilan awal PDO dan seluruh kode program yang ada bisa langsung digunakan untuk database baru.
Kondisi ini berbeda jika menggunakan mysql extension atau mysqli extension. Kedua extension ini hanya bisa bekerja dengan database MySQL. Karena alasan inilah banyak sebaiknya kita mulai beralih menggunakan PDO dibandingkan mysqli.
Secara teknis, apabila menggunakan mysql atau mysqli extension, PHP langsung berhubungan dengan MySQL Server, tetapi jika menggunakan PDO, ia tidak berhubungan langsung dengan database, tetapi hanya sebagai “interface”. Konsep PDO ini dapat digambarkan sebagai berikut:
PHP PDO –> Database Driver –> Database Server
PDO bekerja dengan metode yang disebut “data-access abstraction layer”. Artinya, apapun jenis database server yang digunakan, kode PHP yang ditulis akan tetap sama. PDO menyediakan “abstraction layer” untuk berkomunikasi dengan database server.
Untuk menggunakan PDO, kita harus mengaksesnya menggunakan object. PDO tidak menyediakan cara penulisan procedural style seperti mysqli atau mysql extension.

Jenis Database Server yang didukung PDO

Hingga saat penulisan tutorial ini (PHP versi 5.6) PDO mendukung setidaknya 12 jenis Interface/Database Server:
  •    CUBRID
  •    MS SQL Server
  •    Firebird
  •    IBM
  •    Informix
  •    MySQL
  •    MS SQL Server
  •    Oracle
  •    ODBC and DB2
  •    PostgreSQL
  •    SQLite
  •    4D
Dapat dilihat bahwa PDO mendukung banyak aplikasi database populer seperti: Oracle, Microsoft SQL Server, dan PostgreSQL. Dengan membuat kode PHP menggunakan PDO, secara tidak langsung kita juga membuka kemungkinan untuk menggunakan database server selain MySQL, sehingga menjadi lebih fleksibel.

oke beberapa file yang akan saya berikan diantaranya yaitu :

  1. crud_oop.sql adalah file database yang harus di impor lewat phpmyadmin
  2. index.php untuk menampilkan form input data, disini ada beberapa kolom input yang saya buat termasuk 3 button yaitu tambah, lihat mhs dan batal.
  3. list.php untuk menampilkan record atau isi data yang sudah ada didalam database crud_oop.sql.
  4. edit.php untuk menampilkan data yang diseleksi untuk edit data.
  5. library.php didalamnya terdapat class yang isinya method mulai dari create data, read data, update data dan delete data yang bisa kita gunakan di index untuk input data, di list untuk read data dan delete data, kemudian di edit untuk mengupdate record data.
berikut ini beberapa Screenshoot dari Simple CRUD PDO

1. Form menu index.php



2. Form menu list.php


3. Form menu edit.php


Source Code bisa di download dibawah ini :

Sumber : http://www.zaqi.ekanum.com/v2/

Sabtu, 08 Oktober 2016

Cara memperbaiki repository bawaan Kali Linux 1.0, 2.0, dan 2016.2

pernahkah kalian gagal menginstal aplikasi di terminal Kali Linux ? jika ya maka besar kemungkinan terdapat kesalahan dalam repository bawaan Kali Linux.


caranya cukup mudah, kalian hanya tinggal mengedit daftar sumber repositori bawaan kali linux dengan cara :
  • masuk terminal command di Lali Linux
  • ketikan perintah leafpad /etc/apt/sources.list
setelah mengetikan perintah diatas, maka akan muncul tampilan seperti berikut :



sekarang tinggal hapus semua isian yang ada, dan isi dengan sumber repositori yang baru.

untuk user Kali 1.0 silahkan menggunakan repository dibawah ini :

## Regular repositories
deb http://http.kali.org/kali kali main non-free contrib
deb http://security.kali.org/kali-security kali/updates main contrib non-free
## Source repositories
deb-src http://http.kali.org/kali kali main non-free contrib
deb-src http://security.kali.org/kali-security kali/updates main contrib non-free 


untuk user Kali 2.0 a.k.a Sana silahkan menggunakan repository dibawah ini :

# Regular repositories
deb http://http.kali.org/kali sana main non-free contrib
deb http://security.kali.org/kali-security sana/updates main contrib non-free
# Source repositories
deb-src http://http.kali.org/kali sana main non-free contrib
deb-src http://security.kali.org/kali-security sana/updates main contrib non-free


untuk user Kali 2016.1/2016.2 a.k.a Rolling silahkan menggunakan repository dibawah ini :

deb http://http.kali.org/kali kali-rolling main contrib non-free
# For source package access, uncomment the following line
# deb-src http://http.kali.org/kali kali-rolling main contrib non-free


simpan dan keluar editor, sekarang coba masukan perintah install aplikasi pasti berhasil.

Jumat, 07 Oktober 2016

Download ESET NOD32 Antivirus & Smart Security 8 + Eset PureFix 2.0 (Aktif Permanen Selamanya)



Mengapa saya share ESET NOD32 dan ESET Smart Security 8 yang mungkin sudah dirilis beberapa tahun yang lalu ?karna hanya satu-satunya antivirus ESET yang bisa diaktivasi secara permanen selamanya.

sebenarnya ESET versi terbaru sudah dirilis versi finalnya di bulan september, mungkin ini hanya masalah selera, tetapi menurut saya ESET 8 adalah antivirus yang ringan, handal dan teruji kemampuanya walaupun sudah dirilis dua tahun yang lalu, dan ESET 8 masih bisa di aktivasi permanen selamanya. 

berbeda halnya dengan ESET rilisan sekarang yang tidak bisa diaktivasi jangka panjang dan hanya bisa diaktivasi menggunakan lisensi dengan waktu kadaluarsa hanya beberapa tahun dan bulan saja.

Dilihat perbedaan dari kedua produk antara versi Antivirus dengan Smart Security adalah dalam hal proteksinya, dimana versi Eset Smart Security Sudah Terintegrasi Versi Eset Anti virus dengan penamabahan Fiture proteksi ketika kita berselancar internet.



sedangkan versi Eset Nod32 adalah versi anti virus nya, yang mana dalam segi proteksi internetnya, tetap disediakan fiture proteksi internet, namun tak sehebat dengan versi Eset Smart Security nya.

saya akan share Antivirus ESET NOD32 Antivirus dan ESET Smart Security x86 & x64 beserta tutorial cara untuk aktivasi permanen nya, silahkan download di bawah ini :


https://drive.google.com/open?id=0B6WAcxbjU_OJWWl5bm1ibEROVFE

password : primateknoit

Ultimate Guitar Tabs Full Version


Ultimate Guitar Tabs adalah aplikasi yang menyediakan tablatur lagu-lagu dari seluruh dunia untuk memudahkan kalian melihat kord dan tablatur gitar melalui smartphone.

Ultimate Guitar Tabs dapat mengakses tab dan kord gitar, tab bass, dan tab drum dari lagu-lagu yang sudah disediakan. tablatur akan otomatis terakses dan tersedia dari Ultimate-Guitar.com.

kalian yang suka musik maupun yang ingin belajar memainkan gitar harus mencoba aplikasi yang satu ini, bahkan keunggulan lain dari Ultimate Guitar Tabs terdapat steem mode yaitu untuk menyetel gitar kalian, terdapat juga kord-kord dasar untuk belajar gitar bagi pemula dan masih banyak keunggulan-keunggulan lainya.





silahkan download Ultimate Guitar Tabs full version dibawah ini :


https://drive.google.com/file/d/0B1KY5zmG-DT5RVdmRXRyUjNCYkU/view?usp=sharing




Jumat, 01 April 2016

Mengenal Array Multidimensi dan Penerapanya di PHP



Array multidimensi Merupakan sebuah variabel yang menyimpan sekumpulan data yang memiliki tipe sama dan elemen yang akan diakses melalui banyak indeks atau subskrip. Array seperti ini biasa digunakan untuk matik, array 2 dimensi juga termasuk kedalam array multidimensi.
Array dua dimensi biasanya digunakan untuk merepresentasikan nilai dari sebuah tabel. mengidentifikasi tiap elemen array harus dispesifikasikan nilai baris dan kolom. . Array multidimensi sebenarnya adalah array dari array. [1&2].
Deklarasi array multidimensi dilakukan dengan adanya lebih dari satu pasangan kurung siku di dalam deklarasi array. [1]
Syntax untuk mendeklarasikan array 2 dimensi adalah: type[ , ] <namaVariabel>;
Type adalah tipe data dari array dan <namaVariabel> adalah nama dari array, sedangkan tanda [ , ] memberitahu C# untuk membuat variabel array 2 dimensi.
Contoh :  byte[ , ] matrix;
Pada contoh diatas kita membuat sebuah array 2 dimensi dengan nama matrix yang mempunyai tipe data byte.


array multi dimensi adalah "Array yang berisi Array" dan tidak menutup kemungkinan untuk menjadi "Array didalam Array yang berisi Array (atau bahkan lebih banyak lagi)". Sebelum ke syntax, kita cermati dulu contoh ilustrasi Array Multidimensi berikut: 



 
Index ==>
"nama_index1"
"nama_index2"
"nama_index_seterusnya"
Nilai ==>
Index ==>
0
1
2
Nilai ==>
Nilai1
Nilai2
Nilai3
Index ==>
0
1
2
Nilai ==>
Nilai1
Nilai2
Nilai3
Array Seterusnya..
     


Array Multi Dimensi ini bisa berisi array numerik ataupun array asosiatif (Sudah dibahas di artikel Array Satu Dimensi), atau dicampur juga boleh seperti contoh yang saya sediakan dibawah. Array Multi Dimensi ini nantinya akan sangat sering kita gunakan terutama untuk pengambilan data dari database, hanya saja banyak yang enggak nyadar kalau dirinya sedang menggunakan Array Multi Dimensi (termasuk saya). Untuk pemanggilan nilanya, kita bisa memanggil $nama_variabel['index_nya']['index_nya']. Biar gak bingung yuk lihat contoh dibawah:
Pada contoh dibawah kita akan membuat variabel berisi daftar anak dari Pa Azis dan Pa Hilman.
 




Pada contoh diatas, kita membuat variabel $daftar_anak dimana dimensi pertama berisi Array Asosiatif yang index-nya adalah "Azis" dan "Hilman". Nilai dari "Azis" berisi array numerik sehingga index-nya diberikan secara otomatis oleh sistem dimulai dari 0, sedangkan nilai dari "Hilman" berisi Array Asosiatif sehingga untuk index-nya ditentukan secara manual yaitu "sulung", "tengah", dan "bungsu" sehingga untuk menampilkan semua datanya kurang lebih sebagai berikut:



Maka hasilnya adalah sebagai berikut:




     Satu contoh lagi, pada contoh dibawah kita akan mengkonversi matriks berikut kedalam PHP menggunakan Array Multi Dimensi:


     Biar lebih mirip matriks sungguhan di pelajaran Em Te Ka disini semua Array akan menggunakan Array Numerik, kalau yang belum ngerti tentang matriks akan sedikit kebingungan mempelajari ini. Tapi tenang aja, ini hanya soal baris dan kolom yang sebenarnya tidak sulit, hanya saja agak membingungkan hehe. Script-nya kira-kira seperti ini:



Abaikan saja atribut class="bla bla bla".Pada contoh diatas penggunaan echo $matriks[0][0] berarti kita akan memanggil dan menampilkan nilai dari $matriks pada baris 1 kolom 1, dan echo $matriks[0][1] berarti kita memanggil dan menampilkan nilai dari $matriks baris 1 kolom 2. Jika semua berjalan lancar, maka script diatas akan menghasilkan output seperti ini:


 

sekian yang dapat saya sampaikan pada artikel kali ini,
Mohon maaf jika banyak kekurangan atau ada kesalahan pengetikan,
Semoga bermanfaat
.

Copyright © Primateknoit | Powered by Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com