Array multidimensi Merupakan sebuah
variabel yang menyimpan sekumpulan data yang memiliki tipe sama dan elemen yang
akan diakses melalui banyak indeks atau subskrip. Array seperti ini biasa
digunakan untuk matik, array 2 dimensi juga termasuk kedalam array
multidimensi.
Array dua dimensi biasanya digunakan untuk merepresentasikan nilai dari sebuah tabel. mengidentifikasi tiap elemen array harus dispesifikasikan nilai baris dan kolom. . Array multidimensi sebenarnya adalah array dari array. [1&2].
Deklarasi array multidimensi dilakukan dengan adanya lebih dari satu pasangan kurung siku di dalam deklarasi array. [1]
Syntax untuk mendeklarasikan array 2 dimensi adalah: type[ , ] <namaVariabel>;
Type adalah tipe data dari array dan <namaVariabel> adalah nama dari array, sedangkan tanda [ , ] memberitahu C# untuk membuat variabel array 2 dimensi.
Contoh : byte[ , ] matrix;
Pada contoh diatas kita membuat sebuah array 2 dimensi dengan nama matrix yang mempunyai tipe data byte.
Array dua dimensi biasanya digunakan untuk merepresentasikan nilai dari sebuah tabel. mengidentifikasi tiap elemen array harus dispesifikasikan nilai baris dan kolom. . Array multidimensi sebenarnya adalah array dari array. [1&2].
Deklarasi array multidimensi dilakukan dengan adanya lebih dari satu pasangan kurung siku di dalam deklarasi array. [1]
Syntax untuk mendeklarasikan array 2 dimensi adalah: type[ , ] <namaVariabel>;
Type adalah tipe data dari array dan <namaVariabel> adalah nama dari array, sedangkan tanda [ , ] memberitahu C# untuk membuat variabel array 2 dimensi.
Contoh : byte[ , ] matrix;
Pada contoh diatas kita membuat sebuah array 2 dimensi dengan nama matrix yang mempunyai tipe data byte.
array multi dimensi
adalah "Array yang berisi Array" dan tidak menutup kemungkinan untuk
menjadi "Array didalam Array yang berisi Array (atau bahkan lebih banyak
lagi)". Sebelum ke syntax, kita cermati dulu contoh ilustrasi Array
Multidimensi berikut:
Index ==>
|
"nama_index1"
|
"nama_index2"
|
"nama_index_seterusnya"
|
||||||||||||||||
Nilai ==>
|
|
|
Array Seterusnya..
|
Array Multi Dimensi
ini bisa berisi array numerik ataupun array asosiatif (Sudah dibahas di artikel Array Satu Dimensi),
atau dicampur juga boleh seperti contoh yang saya sediakan dibawah. Array Multi
Dimensi ini nantinya akan sangat sering kita gunakan terutama untuk pengambilan
data dari database, hanya saja banyak yang enggak nyadar kalau dirinya sedang
menggunakan Array Multi Dimensi (termasuk saya). Untuk pemanggilan nilanya,
kita bisa memanggil $nama_variabel['index_nya']['index_nya']. Biar gak bingung yuk lihat contoh dibawah:
Pada contoh dibawah kita akan membuat variabel berisi daftar anak dari Pa Azis dan Pa Hilman.
Pada contoh dibawah kita akan membuat variabel berisi daftar anak dari Pa Azis dan Pa Hilman.
Pada contoh diatas, kita membuat variabel $daftar_anak dimana dimensi pertama berisi Array Asosiatif yang index-nya adalah "Azis" dan "Hilman". Nilai dari "Azis" berisi array numerik sehingga index-nya diberikan secara otomatis oleh sistem dimulai dari 0, sedangkan nilai dari "Hilman" berisi Array Asosiatif sehingga untuk index-nya ditentukan secara manual yaitu "sulung", "tengah", dan "bungsu" sehingga untuk menampilkan semua datanya kurang lebih sebagai berikut:
Maka hasilnya adalah sebagai berikut:
Satu contoh lagi,
pada contoh dibawah kita akan mengkonversi matriks berikut kedalam PHP
menggunakan Array Multi Dimensi:
Biar lebih mirip matriks sungguhan di pelajaran Em Te Ka disini semua Array akan menggunakan Array Numerik, kalau yang belum ngerti
tentang matriks akan sedikit kebingungan mempelajari ini. Tapi tenang aja, ini
hanya soal baris dan kolom yang sebenarnya tidak sulit, hanya saja agak
membingungkan hehe. Script-nya kira-kira seperti ini:
Abaikan saja atribut class="bla bla bla".Pada contoh diatas penggunaan echo $matriks[0][0] berarti kita akan memanggil dan menampilkan nilai dari $matriks pada baris 1 kolom 1, dan echo $matriks[0][1] berarti kita memanggil dan menampilkan nilai dari $matriks baris 1 kolom 2. Jika semua berjalan lancar, maka script diatas akan menghasilkan output seperti ini:
sekian yang dapat saya sampaikan pada artikel kali
ini,
Mohon maaf jika banyak kekurangan atau ada kesalahan pengetikan,
Semoga bermanfaat.
Mohon maaf jika banyak kekurangan atau ada kesalahan pengetikan,
Semoga bermanfaat.
mantull nih gan
BalasHapuspower supply hp